[Abdimas] : Pemanfaatan Teknologi E-Commerce Dan Desain Produk Olahan Mangrove Pada Lkp Walidayna Untuk Mendukung Program Pemberdayaan Masyarakat Produktif Daerah Pesisir Kota Medan

Bandung dan Medan, Desember 2023

LKP Walidayna mendukung program pemberdayaan masyarakat produktif daerah pesisir Kota Medan. Wilayah Pesisir pantai di Kecamatan Medan Marelan Kota Medan Provinsi Sumatera Utara memiliki hutan mangrove yang luas namun belum dimanfaatkan secara maksimal. Kegiatan ini merupakan diseminasi hasil penelitian yang sangat cocok diterapkan di masyarakat pesisir yang diharapkan mampu membuat produk unggulan berasal dari mangrove. Saat ini LKP Walidayna memiliki keterbatasan sumber daya, salah satunya belum memiliki media informasi yang baik untuk memasarkan produk-produk buatannya. LKP Walidayna telah memberikan pelatihan pengolahan buah mangrove kepada masyarakat menjadi berbagai produk olahan pangan seperti Puding Mangrove, Sirup Mangrove, Selai Mangrove dan Dodol Mangrove.

Namun LKP walidayna hanya sebatas mengajarkan pembuatannya saja dan belum mampu membantu proses pemasaran yang lebih luas. Mangrove yang telah diolah menjadi berbagai produk namun pemasaran yang dilakukan belum mampu menarik banyak konsumen. Tim abdimas Tel-U merumuskan strategi pemasaran produk mangrove. Teknik analisis yaitu analisis SWOT dengan megetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman produk yang dihasilkan untuk membuat strategi. Posisi kuadran berada pada posisi satu yaitu dimana LKP berada dalam situasi yang sangat menguntungkan karena memiliki peluang dan kekuatan, sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada dengan memaksimalkan. Strategi yang diterapkan dalam kondisi ini adalah mendukung kebijakan yang agresif. Berdasarkan matrik SWOT strategi yang direkomendasikan adalah menawarkan produk dengan menampilkan cita rasa yang masam dan menyegarkan sebagai ciri khas produk dan keunggulan produk sebagai anti radikal bebas bagi tubuh, serta selalu meningkatkan kualitas produk, membangun kemitraan untuk pendistribusian produk, promosi penjualan yang gencar dengan memanfaatkan bermacam sarana promosi berbasis e-Commerce.

Beberapa kegiatan yang dilakukan pada kegiatan Pengabdian Masyarakat ini yaitu :

1. Pembuatan website dan e-commerce yang mempromosikan produk-produk mangrove LKP Walidayna dengan teknik pemasaran yang efektif dan menarik. E-commerce berisi tentang informasi kegiatan terutama pengolahan produk mangrove. Informasi akan ditujukan untuk masyarakat umum dan pendaftaran pelatihan dan lain-lain dapat dilakukan secara online.

2. Pelatihan dan pembuatan desain produk-produk mangrove agar memiliki nilai jual yang tinggi. Mengenalkan software pembuatan desain dan melatih memberikan informasi produk yang tepat dan menarik.

3. Pelatihan bagi para pengurus LKP agar bisa mengoperasikan website dengan baik, melek teknologi dan update terhadapat perkembangan teknologi yang baru.

(a)

(b)

Gambar (a) & (b) Zoom Meeting tentang memaksimalkan pemasaran melalui website

Melihat besarnya potensi dan manfaat mangrove bagi masyarakat sekitar LKP Walidayna diharapkan kegiatan yang sudah dilaksanakan ini dapat meningkatkan penjualan dari produk yang dihasilkan. Dikarenakan pada saat ini penyebaran informasi hanya mengandalkan cerita dari mulut ke mulut. Pembuatan kemasan produk mangrove yang baik dan menarik akan mempermudah pemasaran dan pejualan produk secara maksimal. Hal ini dapat terjadi dengan meningkatnya ilmu para guru di LKP tersebut terhadap pengetahuan dibidang komunikasi bisnis dan desain produk.