Community Service
Engineering Service merupakan acara pengabdian masyarakat civitas akademika multi disiplin yang diselenggarakan setiap tahun oleh Engineering Service Community dibawah Fakultas Teknik Elektro Universitas Telkom. Acara ini pertama kali diselenggarakan pada tahun 2014 di lingkungan kampus Universitas Telkom, di sekitar pantai Cipatujah Tasikmalaya pada tahun 2015, dan di Kampung Buligir Tasikmalaya pada tahun 2016. Engineering Service tahun 2016 yang diselenggarakan pada tanggal 18 – 28 Agustus 2016 melebarkan sayapnya melalui kolaborasi dengan Project Beyond Engineering Education Korea, sehingga memberikan warna baru pada acara ini. Kerja sama tersebut meliputi pengiriman mahasiswa dari beberapa universitas di Korea Selatan untuk bergabung sebagai peserta Engineering Service 2016. Universitas yang bergabung pada Engineering Service tahun 2016 adalah Pusan National University, Kyungsook National University, Dong-A University, dan Korea Maritime dan Ocean University.
Peserta Engineering Service 2016 berjumlah 90 orang meliputi dosen dan mahasiswa multi disiplin dari Universitas Telkom dan beberapa universitas Korea diatas. Universitas Telkom sebagai tuan rumah penyelenggara kegiatan mengirimkan 3 mahasiswa dari Fakultas Industri Kreatif, 1 mahasiswa dari Fakultas Ilmu Terapan, 4 mahasiswa dari Fakultas Ilmu Komunikasi, 4 mahasiswa dari Fakultas Komunikasi Bisnis, 2 mahasiswa dari Fakultas Rekayasa Industri, dan 38 mahasiswa dari Fakultas Teknik Elektro. Selain itu terdapat 25 dosen berperan sebagai supervisor dan manager, yaitu 4 dosen dari Fakultas Komunikasi Bisnis, 1 dosen dari Fakultas Rekayasa Industri, dan 20 dosen dari Fakultas Teknik Elektro. Terdapat 12 mahasiswa Korea yang bergabung dan 1 dosen dari Pusan National University.
Luaran dari kegiatan ini adalah produk yang telah diterima dan digunakan oleh masyarakat di Kampung Buligir, diantaranya :
-
Dung Crusher, penghancur kotoran kering ternak sehingga dapat diproduksi pupuk kandang ramah lingkungan
-
Bilik Safer, tenda serbaguna untuk pengrajin bilik
-
Picompo, pengaduk kotoran dan sampah organik
-
Sweet Storage, pengering kayu untuk produksi gula aren
-
Mini Chicken Farm, kandang ayam yang dilengkapi sensor suhu untuk menjaga temperatur yang sesuai untuk pertumbuhan ayam
-
Speduk, pengaduk sampah organik dan kotoran ayam untuk menghasilkan pupuk organik berbentuk sepeda
-
Chip Slicer, pemotong singkong efisien dan praktis untuk produsen keripik
-
Dam`s cover and Filter, penutup dan penyaring saluran air untuk pembangkit listrik tenaga mikro hidro
-
Card Board Game, alat edukasi interaktif untuk siswa SD Parentas kelas jauh dimana hanya ada satu guru untuk semua kelas
-
Multifunctional Mimbar, mimbar serbaguna yang dapat di bongkar dan pasang dengan mudah untuk masjid