Keren, Mahasiswa Telkom University Menginisiasi Program Smart Edufarm di DesaBojongsari

Program pengabdian masyarakat berbasis teknologi telah digelar oleh lima mahasiswa Telkom University bersama dosen pendamping mereka, Sofia Saidah, S.T., M.T. Program pengabdian masyarakat yang diselenggarakan di Desa Bojongsari ini merupakan bagian dari lomba Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan Belmawa. PKM Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk membantu masyarakat Desa Bojongsari dalam meningkatkan produktivitas pertanian melalui penerapan konsep Smart Edufarm dengan memanfaatkan Internet of Things (IoT). Kelima mahasiswa yang terlibat dalam proyek Smart Edufarm ini adalah Annisa Puji Lestari dari prodi S1 Teknik Telekomunikasi, Eka Sugiarto dari prodi S1 Teknik Fisika, Muhammad Yusup Abdussalam dari prodi S1 Teknik Fisika, Risma Zahra Hana dari prodi S1 Ilmu Komunikasi, dan Zahira Aulia Husniah dari prodi S1 Teknik Fisika.

Proyek ini bertajuk “Smart Edufarm sebagai Pemberdayaan Masyarakat Desa Bojongsari dalam Bertani Holtikultura Berbasis Internet of Things untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan yang Berkelanjutan”.

Dengan memanfaatkan teknologi Internet of Things, tim proyek merancang dan mengimplementasikan sistem yang memungkinkan memantau dan mengendalikan pertanian secara otomatis. Sistem ini mampu melakukan monitoring dan mengatur aspek-aspek penting dari pertanian modern berupa aquaponik dan hidroponik berbasis Internet of Things. Sistem tersebut diberi nama Smart Edufarm.

Annisa Puji Lestari selaku ketua tim proyek ini, menyatakan bahwa Smart Edufarm memiliki potensi besar untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas hasil pertanian. “Dengan memanfaatkan teknologi IoT, kita dapat memantau dan mengoptimalkan berbagai aspek pertanian secara lebih efektif. Ini adalah langkah penting untuk menuju ketahanan pangan yang berkelanjutan,” ujarnya

Mitra dari program Smart Edufaarm ini adalah PKBM Schole Fitrah yang berlokasi di Desa Bojongsari, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Dalam hal ini mitra ikut serta berkontribusi dalam menyediakan fasilitas dan sumber daya yang diperlukan untuk mengimplementasikan Smart Edufarm. Keterlibatan aktif masyarakat Desa Bojongsari juga menjadi kunci kesuksesan proyek ini.

Muhammad Yusup Abdussalam sebagai salah satu anggota tim proyek, menyatakan rasa syukurnya dapat terlibat dalam program Smart Edufarm. “Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan kerjasama dari mitra PKBM Schole Fitrah dan masyarakat Desa Bojongsari. Semoga program Smart Edufarm ini dapat memberikan manfaat nyata bagi kemajuan pertanian di desa ini,” ucapnya.

Program Smart Edufarm ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat di daerah lain untuk dapat memperkuat peran teknologi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pertanian. Dengan sinergi antara pendidikan, teknologi, dan partisipasi masyarakat, maka akan terbuka lebar peluang untuk mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan.